Puisi-Puisi Imam Khanafi; Ikan-Ikan Kertas
Imam Khanafi
IKAN-IKAN KERTAS
Ikan-ikan
kertas menyetubuhi lapisan air
bagimu,
atas keterlambatan ini
selamat
mensyukuri usiamu sendiri,
satu
berkurang, selain itu tambahkanlah
wahai
presiden.
Kita yang
masih hidup, dan ini
tubuh
kita yang dingin, seperti telah lama
tinggal
di bawah nisan sendirian.
Lalu, apa
yang telah kau berikan?
pada kami
yang memilih dirimu
bukankah
tuanmu itu rakyat
yaitu
kami.
Jangan
hanya menjadi ikan-ikan kertas
yang
menyetubuhi lapisan air basah.
Pojok Kliping. 05/04/2020
HARAPAN
aku
teringat bunga pertama
yang aku
temukan saat mendaki Muria
kunamakan
ia harapan
dan aku
kembali
merasakan
dinginnya sisa hujan kemarin,
tapi
tetap saja kau tak ada di sana.
Pojok Kliping. 05/04/2020
TEBAR PELAN-PELAN DI BAWAH
Bunga,
kita
tebar pelan-pelan di bawah
seperti
nafas yang membentuk wujudnya,
ingatlah...
udara
yang punya desir tepi pantai itu
seperti
itulah harapan yang kita tebar pelan
Aku buat
surga berwarna ungu,
seperti
sampul buku yang kau suka
bunga, nanti
jika
telapak ini mulai membeku,
dan
hatiku mulai kehilangan detaknya
pelan-pelan
kenyataan menjadi semakin membisu,
dan kau
akan melihat
lantai
berwarna darah, dari luka rakyatnya.
Malam
punya matanya,
bunga, bagaimana jika kematian
bersembunyi
lalu
datang dengan tiba-tiba.
tapi
begitulah jiwa yang memberontak
dapat
terus hidup dalam diriku.
Pojok Kliping. 05/04/2020
TUHAN, INI AKU DALAM DOA
Nafasku
seperti ini,
Ini aku,
mahkluk kecil
yang
pernah Kau ciptakan
makhluk
kecil kembali ke ketiadaan
kesedihan
itu memang akrab
bagi ia
yang membesarkan hati
untuk
lapang menerima
keinginan
untuk bahagia.
Pojok Kliping. 05/04/2020
KELAK
Bunga,
bila
kelak kau menjelma aku
atau aku
menjelma aku
atau kita
menjelma kata lagi
saat itu
kita akan berjumpa.
Pojok Kliping. 05/04/2020
Imam Khanafi, tukang kliping di Pojok Kliping Kudus. Menulis puisi sekali-kali saja. "Potongan Kisah Daun-Daun" yang merupakan antologi puisi tunggalnya akan segera terbit 2020 ini. Tinggal di Peganjaran dan bisa dihubingi di instagram @imam_hutanmuria
0 comments