Puisi-Puisi Aris Setiyanto; Musafir
Aris Setiyanto
MUSAFIR
semua yang betul-betul rumit
tiba-tiba batal
karena aku tak mau bangun tenda
ingin buru-buru turun kayangan
ingatkah betapa beningnya sebuah kota
yang membalas tanda tanya
tak lelah, maka bertanya yang sama
sebab betapa bagusnya, aku belum tahu
aku jadi parasit di belakang punggung di
tanggal yang tentu ditentukan
kereta-kereta yang membeku tanpa salju
aku fakir kemeja flanel dan sneaker
aku tak berdusta, musafir menadah ke langit
berharap sepasang sepatu jatuh, asal jangan wagu
segumpal awan meminjami, ingin kubeli
tapi bintang jalang memelototi
Temanggung, 26-02-2020
SELANGIT JINGGA
cakrawala bekencan jingga maka
larik-larik fajar itu
kau seorang pemburu
selangit jingga, setipis harapku
tapi kata yang berkata tentangmu
kau tak pernah sampai
satu tujuan, memisahkan kita
satu langkah ke langit, menjadikan kita asing
harus runtuhkan tebing itu biar kau lepas
Temanggung, 28-02-2020
SYAWAL
syawal ini tak bakal kita kencan
gunung telah memesan tiket perjalanan
juga orang-orang yang menyembah edelways
pohon-pohon yang tak kulihat bagai film horor
misal kupanjat akankah aku sampai rumah
panah-panah biru di atas maklumat
setelah hutan alam tak nampak lagi
semua tersekat, selapis tipis membutakan
jogja? jogja! maaf aku tak menujumu
Temanggung, 28-02-2020
Aris Setiyanto, fan JKT48 yang hobi menulis puisi.
Beralamat di Desa
Samiranan, Kec. Kandangan, Temanggung, Jawa Tengah.
0 comments